Berhenti Percaya pada Pemerintah
Saya Jimi Ahmad Firlana, Ayah anak satu, berhenti percaya pada pemerintah. Berhenti percaya pada pemerintahan yang zolim pada rakyat, berhenti percaya pada pemerintahan yang menyengsarakan rakyat, berhenti percaya pada wakil-wakil rakyat yang duduk di kursi empuk berpendingin ruangan dan tidur di ruang kerja, berhenti percaya pada peraturan-peraturan nyeleneh yang merugikan rakyat. Saya berhenti percaya pada pemimpin yang punya niat untuk memanfaatkan kekuasaan untuk kepentingan pribadi, keluarga, dan golongan mereka. Setelah saya berkeluarga, saya hanya banyak mengamati peristiwa-peristiwa yang terjadi di dalam atau luar negeri. Banyak yang terjadi, sehingga obrolan hanya dibahas bersama istri saya di kala senggang, seringnya saat makan. Saya mempunyai prioritas baru setelah berkeluarga, yaitu menjaga keluarga dan putri kecil saya, sehingga saya lalai untuk mengawal ketentuan-ketentuan pemerintah. Terkesan apatis, tapi prioritas saya bukan itu lagi. Ternyata salah, semakin banyak ora...